Kamis, 16 Februari 2012

China Tangkap Petinggi Perusahaan Pencemar

BEIJING--MICOM: Tujuh pejabat perusahaan kimia telah ditahan terkait kasus pembuangan limbah yang mencemari sebuah sungai di daerah Guangxi, China, seperti dilaporkan oleh media pemerintah. 

Pencemaran dari bahan kimia kadmium di sungai Longjiang terjadi pada 15 Januari lalu, setelah dilakukan tes terhadap ikan-ikan yang mati. 

Kadar bahan kimia mencapai 80 kali dari batas yang ditetapkan oleh pemerintah, demikian disampaikan oleh pejabat perlindungan lingkungan regional Feng Zhennian, Senin (30/1). 

Tim telah menuang bahan kimia ke sungai untuk menetralkan air dan menangani kontaminasi. 

Feng, yang juga juru bicara pusat penanganan darurat untuk menangani tumpahan bahan kimia, tidak menyebutkan nama tujuh orang yang ditangkap itu. 

Tetapi dia mengatakan salah satu perusahaan yang terlibat dalam pencemaran itu adalah perusahaan Jinchengjiang Hongquan Lithopone Material di Kota Hechi. 

Kantor berita 
Xinhua mengatakan perusahaan lain, Guangxi Jinhe Mining Co, juga diduga menyebabkan pencemaran. 

Pejabat mengatakan pada Sabtu ( 21/1) kadar kadmium di sumber pencemaran dekat dengan waduk Lalang telah dinormalisasi. 

Pencemaran terjadi di hilir sungai dekat dengan pembangkit listrik tenaga hydro Luodong. Kadar kadmium mencapai 25 kali lebih tinggi dibandingkan dengan ketentuan pemerintah. 

Seorang pejabat mengatakan kepada Kantor berita Xinhua bahwa mereka telah berupaya untuk menyelamatkan persediaan air untuk kota-kota terdekat. 

Pekan lalu, pemadam kebakaran dan polisi telah menaruh bahan untuk menetralisasi, yang terbuat dari larutan ammonium chloride, ke berbagai lokasi sungai untuk mengatasi pencemaran. 

Kadmium, mudah ditemukan di industri dan digunakan untuk produksi baterai, merupakan zat menyebab kanker yang dapat mengancam ginjal, tulang dan sistem pernapasan. 

BAGAIMANA DI INDONESIA??????

Pemerintah lokal mengatakan telah memastikan pasokan air mineral dalam kemasan cukup dan harganya stabil.

Hasil uji terhadap contoh air juga dipublikasikan di media setempat secara rutin. 

"Kami yakin dan dapat memastikan air aman diminum oleh penduduk di Kota Liuzhou City". 

Sementara itu, kami menemukan sejumlah sumber air alternatif, termasuk air tanah," kata pejabat komite partai Kota Liuzhou Chen Gang. 

Untuk mencegah pencemaran di masa mendatang dari sejumlah sumber, pejabat lingkungan telah meminta penghentian sementara terhadap tujuh pabrik yang berlokasi di wilayah tersebut, seperti dilaporkan Xinhua. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar